Tangerang dikenal dengan beragam kafe dan tempat ngopi yang menarik. Namun, penting bagi pengunjung untuk memperhatikan aspek kebersihan tempat yang dikunjungi. Berikut adalah beberapa 5 tempat kopi kotor di Tangerang yang pernah mendapat sorotan terkait kebersihan:
1. Drome Cafe – BSD
Drome Cafe memiliki area outdoor yang cukup luas. Namun, beberapa pengunjung melaporkan bahwa area taman kurang terawat, dengan banyak barang tidak terpakai yang diletakkan sembarangan. Selain itu, area bermain anak dilaporkan memiliki mainan yang rusak dan kotor.
2. Kedai Kopi di Desa Cangkudu, Cisoka
Sebuah kedai kopi di Desa Cangkudu, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, pernah disegel oleh Satpol PP karena menyediakan fasilitas karaoke tanpa izin resmi. Meskipun bukan langsung terkait kebersihan, pelanggaran izin ini menunjukkan kurangnya rajazeus slot kepatuhan terhadap peraturan yang dapat berdampak pada standar operasional, termasuk kebersihan.
3. Kafe di Kawasan Lippo Karawaci
Beberapa kafe di kawasan Lippo Karawaci, Tangerang, pernah disegel oleh pihak berwenang karena melanggar protokol kesehatan selama masa pandemi. Pelanggaran ini mencakup ketidakpatuhan terhadap kebersihan dan sanitasi yang ditetapkan.
4. Kafe di Gading Serpong
Tempat hiburan malam di Gading Serpong diduga masih beroperasi meskipun ada surat edaran dari Bupati Tangerang yang melarang operasional selama masa tertentu. Ketidakpatuhan terhadap aturan ini dapat mencerminkan kurangnya perhatian terhadap standar kebersihan dan kesehatan.
5. Kafe dengan Saluran Udara Dapur yang Tidak Terawat
Lebih dari 75% restoran, kafe, dan hotel di Jakarta mengalami masalah dengan kualitas udara dapur yang buruk akibat saluran udara yang tidak terawat. Meskipun data spesifik untuk Tangerang tidak disebutkan, hal ini menjadi peringatan bagi kafe-kafe di daerah tersebut untuk memperhatikan kebersihan saluran udara dapur mereka.
BACA JUGA ARTIKEL SELENGKAPNYA DISINI: 7 Kopi Terbaik di Dunia, Ada yang Bisa Ngalahin Indonesia?